Saturday, June 4, 2011

Israel Berbahasa Indonesia, Hati-hati propaganda Zionis Kawan !

Postingan tentang halaman fan page facebook ini aku kutip dari dakwatuna.com. Tapi tanggal nge-postnya udah lama, judul awalnya masih Israel Berbahasa Indonesia” Pasang Iklan dengan Foto Tifatul Sembiring" , tapi saat postingan ini aku turunkan halaman Israel Berbahasa Indonesia ini mengganti fotonya dengan Foto Pak Presiden kita Susilo Bambang Yudhoyono ! , tapi belum sempat ambil screenshot-nya, diganti lagi dengan lambang Yahudi. Berikut postingannya :

dakwatuna.com – Jejaring sosial seperti Facebook, twitter, dan lain-lain menjadi sarana baru untuk berbagai kebutuhan di internet, salah satunya untuk menyebarkan propaganda. Tidak ketinggalan, sebuah halaman yang mengklaim diri dengan nama “Israel Berbahasa Indonesia” juga muncul di Facebook. Halaman tersebut menyatakan diri sebagai “halaman resmi Facebook Negara Israel dalam bahasa Indonesia”. Ketika berita ini diturunkan, halaman tersebut baru memiliki 746 fans.
Banyak kalangan menilai bahwa Israel akan menghalalkan berbagai cara untuk menyebarkan propagandanya. Dan faktanya, halaman “Israel Berbahasa Indonesia” memasang iklan di Facebook dengan menggunakan foto Tifatul Sembiring, Menteri Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia, yang juga mantan Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS). Selain memasang foto Tifatul Sembiring, iklan tersebut juga memasang kalimat singkat berbunyi “Halaman Facebook Tifatul Sembiring memperingatkan anda semua untuk TIDAK mengunjungi halamannya!” Tidak jelas apa yang dimaksud dengan “halamannya” pada akhir kalimat tersebut, apakah halaman Facebook Tifatul Sembiring atau halaman Facebook Israel Berbahasa Indonesia. Yang jelas ketika iklan tersebut diklik maka akan mengarah kepada halaman Facebook Israel Berbahasa Indonesia.
Jika ditelusuri di wall halaman Facebook Tifatul Sembiring yang memiliki URL www.facebook.com/tifatulsembiring tidak pernah ada tulisan seperti yang dinyatakan dalam iklan halaman Israel Berbahasa Indonesia tesebut. Yang ada hanyalah postingan link ke Kompas.com yang mengutip pernyataan Tifatul Sembiring sendiri yang mengatakan bahwa Israel itu penjajah, di mana Konferensi Asia Afrika dan Pembukaan UUD 45 menolak penjajahan. Halaman Facebook Tifatul Sembiring sendiri telah memiliki fans sebanyak 204.706 orang.
Dengan pemasangan foto Tifatul Sembiring dan kalimat sedemikian rupa, tidak sedikit pengguna Facebook yang terjebak me-like iklan tersebut tanpa menyadari bahwa jika me-like iklan tersebut berarti dia juga menjadi fans halaman Facebook Israel Berbahasa Indonesia. (hdn)

0 komentar: